Jika membahas mengenai minyak kemiri ini, mungkin kalian akan langsung mengasosiasikan dengan kesehatan pada rambut. Memang benar, karena minyak kemiri ini sangat baik untuk rambut memang sudah di ketahui oleh banyak orang dan hal ini bukan hanya sekedar mitos saja karena minyak kemiri ini sangat baik untuk kesehatan kulit kepala.
Kemiri merupakan salah satu jenis buah yang berasal dari pohon kemiri yang kini memang sudah banyak tumbuh pada daerah yang beriklim tropis salah satunya di Indonesia. Buah kemiri ini mirip dengan kacang walnut sehingga membuat banyak orang yang juga menyebutkannya sebagai walnut Indonesia. Meskipun demikian, tidak seperti kacang walnut pada dasarnya, kemiri tidak boleh dikonsumsi dalam keadaan mentah karena memiliki racun. Kemiri akan memiliki khasiat yang belimpah jika diolah sebagai masakan atau dijadikan sebagai minyak. Kemiri ini dipercaya dapat membantu dalam mencegah penyakit pada pencernaan, meredakan asma sampai juga bisa menguatkan rambut.
Sebenarnya kemiri ini lebih banyak diolah menjadi berbagai produk untuk kesehatan, minyak kemiri ini dipercaya juga mampu mengatasi nyeri sendi, luka sayatan, luka bakar dan juga sengatakan matahari sampai bisa juga menguatkan pada sistem imun.
Namun disini kita akan membahas mengenai manfaat minyak kemiri pada rambut seperti :
1. Mencegah rambut kering
2. Membuat rambut berkilau
3. Menumbuhkan rambut
4. Menguatkan rambut
5. Mencegah ketombe
6. Mengatasi gejala psoriasis
Minyak kemiri ini juga sudah banyak dijual di berbagai pasaran dengan berbagai merek, namun tidak ada salahnya jika kalian mencoba membuat minyak kemiri dirumah, apalagi cara pembuatan minyak kemiri ini sangat mudah dengan bahan yang mudah untuk didapatkan juga. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat minyak kemiri yang sudah dilepas dari cangkangnya, anda bisa mendapatkan dipasar.
Berikut cara pembuatan minyak kemiri :
1. Bakar : biju kemiri sampai menjadi kehitaman, kemudian blender atau cobek hingga mengeluarkan minyak. Saring kemiri yang sudah di blender atau dicobek tersebut menggunakan saringan menggunakan lap bersih atau saringan kawat untuk memisahkan minyak dari kemiri tersebut.
2. Sangrai : Sangrai biji kemiri sampai menjadi kehitaman, kemudian blender atau tumbuk sampai mengasilkan minyak.
3. Dioven : Panaskan biji kemiri kedalam oven sampai kurang lebih 15 menit, kemudian keluarkan dan biarkan pada suhu ruangan tersebut. Tumbuk biji kemiri lalu masukan kedalam toples kaca, setelah itu jemur dibawah sinar matahari hingga minyak tersebut keluar lalu simpanlah ke dalam kulkas.
4. Tanpa pemanasan : Biji kemiri yang sudah bersih ini langsung saja diparut atau diblender mencampurkannya sedikit air akar mudah untuk di parut atau di blender. Kemudian masak campurkan kemiri bersamaan dengan air sampai menghasilkan minyak.
Sebagai catatan juga, kemiri yang dipanaskan terlebih dahulu sebelum dihancurkan tentunya akan menghasilkan minyak yang berwarna kehitaman. Sedangkan jika menggunakan cara tanpa dipanaskan terlebih dahulu akan menghasilkan minyak yang lebih bening, namun kualitas ini akan lebih sedikit.